
Financeroll – Perdagangan bursa komoditas logam mulia di hari Jumat
pekan lalu telah ditutup lebih rendah ketika dolar AS berhasil menguat
ketika pasar ekuitas terlihat mendapat tekanan akibat berlangsungnya
aksi jual oleh para pelaku pasar.
Emas
berjangka pengiriman Desember telah ditutup lebih rendah $3.60, atau
0.3% di level $1.221.70 per troy ounce di divisi Comex, New York
Mercantile Exchange, dengan membukukan kenaikan mingguan sebesar 2.4%.
Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Desember telah berakhir lebih rendah 11 sen, atau 0.7% di level $17.30 per troy ounce.
Harga emas
dan perak terlihat diperdagangkan cukup ketat pada hari Jumat kemarin
ketika kekhawatiran atas pertumbuhan global oleh IMF dan perkiraan
kenaikan tingkat suku bunga oleh The Fed di wilayah AS.
Posisi emas dan perak kembali menjelang akhir pekan terlihat mendapat
tekanan ke bawah, setelah bergerak ke level tinggi 2 minggu di sesi
perdagangan hari Kamis dengan didukung oleh sebuah laporan hasil
pertemuan kebijakan Bank Sentral AS di bulan September yang menyatakan
bahwa sebagian besar para pejabat resmi bank sentral percaya, jika
mereka telah salah memperkiraan waktu jatuh tempo untuk kenaikan tingkat
suku bunga di wilayah AS, dimana kenaikan suku bunga seharusnya
bergerak sejalan dengan pertumbuhan ekonomi.
Laporan tersebut juga memperlihatkan kepada pasar bahwa The Fed telah
memangkas proyeksi pertumbuhan dikarenakan menguatnya dolar AS dan
kekhawatiran atas pelemahan ekonomi global.
Sumber : http://financeroll.co.id/news/emas-dan-perak-ditutup-turun/
0 comments:
Post a Comment