Rifan Financindo Berjangka – Emas berjangka merosot pada penutupan Senin ke titik terendah dalam sebulan, dengan logam mulia di bawah tekanan setelah Federal Reserve pekan lalu mengejutkan investor dengan mengisyaratkan adanya kemungkinan kenaikan suku bunga pada awal bulan depan.
Emas untuk kontrak Desember jatuh $ 5,50 atau 0,5% untuk menetap di $ 1.135,90 per ons, menandai penutupan terendah emas sejak 1 Oktober, ketika selesai pada $ 1.113,70 per ons. Pekan lalu, emas kehilangan 1,8% namun masih berhasil meraih keuntungan bulanan pada bulan Oktober sebesar 2,4%.
Institute for Supply Management mengatakan indeks manufaktur turun sedikit menjadi 50,1% bulan lalu dari 50,2%, level terendah sejak Mei 2013. Angka pengeluaran konstruksi naik dalam penyesuaian musiman sebesar 0,6% pada bulan September.
Perak untuk pengiriman Desember ditutup 16 sen atau 1% lebih rendah pada $ 15,41 per ons. Pada bulan Oktober, perak membukukan keuntungan terbaik bulanan, naik 7,2%, sejak Januari.
Pada pada catatan yang lebih optimis untuk investor emas, analis di Barclays memprediksi bahwa emas mungkin akan naik jika komite pengaturan kebijakan Fed tidak mengangkat suku bunga sampai Maret 2016.
Dalam logam lainnya, tembaga untuk kontrak Desember selesai datar di $ 2,319 per pon, sementara platinum Januari ditutup dengan kerugian $ 10,70 atau 1,1% pada $ 978,40. Paladium kontrak Desember turun $ 26,90 per ounce atau hampir 4% untuk menetap di $ 650,35 per ons.
Sumber : http://financeroll.co.id/news/emas-ditutup-rendah-4/
0 comments:
Post a Comment