Tuesday, September 17, 2019

Rifan Financindo | Iran Siap Perang Dengan AS, Harga Minyak Meroket 10 Persen

Rifan Financindo - Harga minyak dibuka menguat di pembukaan perdagangan Asia hari ini (16/September). Harga minyak Brent melompat 10 persen lebih hingga menembus level $66 per barel, sementara kondisi serupa juga terlihat pada pergerakan minyak WTI (West Texas Intermediate) yang saat ini berada di kisaran $59.69 per barel.
Harga Minyak Naik

Bantah Tuduhan AS, Iran Siap Perang

Penyebab lonjakan harga minyak awal pekan ini adalah merebaknya kekhawatiran pasar terhadap risiko penyusutan pasokan minyak mentah global, setelah ketegangan geopolitik Timur Tengah kembali tersulut oleh serangan pesawat tanpa awak terhadap kilang minyak Aramco milik Kerajaan Saudi akhir pekan lalu.
Meskipun kelompok pemberontak Houti asal Yaman mengaku bertanggung jawab atas insiden serangan tersebut, AS tidak percaya begitu saja, dan justru menuduh Iran sebagai dalang di balik serangan.
Baca Juga :

  • PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
  • PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
  • PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
  • RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
  • PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
  • RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
  • RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
  • RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
  • PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
  • PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
  • RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
  • PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
  • PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
  • PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
  • PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
  • RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
Dilansir dari Al Jazeera, Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo menyalahkan Iran atas insiden tersebut dan mengatakan tidak ada bukti serangan itu datang dari Yaman (kelompok Houti) seperti dugaan sebelumnya. "Sekarang Iran telah melancarkan serangan yang tidak pernah kita lihat sebelumnya terhadap fasilitas energi dunia," ujar Mike Pompeo pada hari Minggu (15/September) kemarin.
Namun tuduhan dari Menlu AS kemudian dibantah oleh pejabat tinggi Iran yang mencurigai ada rencana intelijen jahat untuk memperkeruh situasi. Tehran bahkan siap dengan segala kemungkinan termasuk opsi perang terbuka.
"Ucapan (Pompeo) itu seperti rencana intelijen dan organisasi rahasia yang ingin merusak reputasi negara kami, serta membenarkan aksi AS terhadap kami," kata juru bicara Kementerian luar negeri Iran, Abbas Mousavi.
Di tempat terpisah, Komandan Korps Angkatan Garda Revolusi Iran, Brigadir Jendral Amir Ali Hajizadeh menyatakan rudal Iran siap menghancurkan pangkalan manapun dalam radius 2000 kilometer. Hajizadeh lalu mengatakan bahwa baik Tehran maupun AS sebenarnya tidak menginginkan konflik. Namun konflik bersenjata bisa saja terjadi jika kesalahpahaman terus berlanjut. "Dikarenakan situasi yang sensitif dan tensi meningkat, (maka) kawasan kami saat ini seperti bubuk mesiu yang siap meledak... tentu saja pasukan yang saling berhadapan bisa melakukan sesuatu yang bisa menyebabkan perang," kata Amir Ali Hajizadeh. ( Mbs-Rifan-Financindo-Berjangka )



Sumber : seputarforex

0 comments:

Post a Comment