PT Rifan Financindo - Jakarta Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia selama 5 bulan pertama mengalami surplus yang cukup besar dibandingkan periode yang sama tahun 2020.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, neraca perdagangan Indonesia mencatatkan surplus US$ 10,17 miliar selama lima bulan di 2021. Hal itu dikarenakan pada Januari surplus US$ 2 miliar, Februari surplus US$ 2,01 miliar, Maret surplus US$ 1,57 miliar, April Surplus US$ 2,19 miliar, dan Mei Surplus US$ 2,36 miliar.
"Neraca perdagangan barang Indonesia Januari-Mei 2021 surplus US$ 10,17 miliar," kata Suhariyanto dalam video conference, Selasa (15/6/2021).
Baca Juga :
|
"Di sana digambarkan kalau dibandingkan dengan surplus Januari-Mei tahun sebelumnya,apa yang dicapai Mei2021 sangat bagus US$ 10,17 miliar, jauh lebih besar dibanding periode yang sama tahun lalu US$ 4,18 miliar," jelasnya.
"Kita harap ke depan neraca perdagangan kita terus surplus dengan tren yang lebih tinggi lagi. Bisa dilihat selama 13 bulan beruntun neraca perdagangan Indonesia catatkan surplus patut diapresiasi," tutupnya.( Mbs-Rifan-Financindo-Berjangka )
0 comments:
Post a Comment